SEKADAU - Menjawab berbagai isu yang beredar dikalangan terkait kampanye yang membawa suku, ras dan agama, Calon Wakil Bupati Sekadau Nomor Urut 2 angkat bicara.
Muhammad, S.Sos.,M.H dengan tegas membantah pihaknya membawa Isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) dalam melakukan kampanye. Hal tersebut dikatakan Muhammad pada Selasa, (29/10/2024).
“20 Tahun Kami berdiam diri. Jangankan untuk calon, bermimpi bisa calon saja kami tidak sanggup, namun Pilkada 2024 ini kami diberikan kesempatan, dan kami dituduh Rasis dengan membawa ISU SARA," kata Muhammad, S.Sos.,M.H.
Diakui Muhammad, S.Sos.,M.H, memang dalam perhelatan Pilkada Sekadau Tahun 2024 ini, dirinya menjadi salah satu peserta yang berasal dari suku dan agama yang bukan mayoritas, namun sebagai Tokoh yang mewakili kaum minoritas bukan berarti memanfaatkan isu tersebut.
“Saya tidak berkampanye di Gereja berkedok ibadah, Saya tidak mengumpulkan tim pemenangan dirumah Adat Melayu dan saya tidak berkampanye di masjid. Kalau pun ada melihat saya di Masjid, saya beribadah, karena agama Kami melakukan ibadah 1 hari 5 Kali. Intinya saya benar-benar menyapa masyarakat dengan menawarkan Visi/Misi Perubahan yang kami bawa dalam Pilkada ini," ungkapnya.
Dikatakan Muhammad, S.sos.,M.H, Visi/ Misi yang paslon 2 bawa adalah program yang benar-benar untuk kepentingan masyarakat kecil, tertindas dan terabaikan agar pemerataan pembangunan terjadi dari semua sektor.
Muhammad, S.sos.,M.H berharap agar Paslon lain tidak memfitnah dirinya, ia berharap paslon lain dalam berkompetisi pada Pilkada Sekadau 2024 ini bersaing secara sehat, secara adil dan gentleman tanpa memfitnah satu sama lain.
“Baru calon saja Suku dan Agama saya di kerdilkan, difitnah, dan tidak dianggap, apa lagi kalau kami jadi, hinaan apa lagi yang mau dilontarkan kepada kami yang minoritas ini, saya berharap berkampanyelah dengan sehat," pungkas Muhammad, S.Sos.,M.H Calon Wakil Bupati Sekadau Nomor urut Dua.