 |
| Foto: Bupati Sekadau, Aron saat melaunching pengerjaan jembatan di Desa Nanga Koman, Kecamatan Nanga Taman. |
SEKADAU - Bupati Sekadau, Aron S.H., melakukan launching serta peletakan batu pertama pembangunan pondasi Jembatan Sungai Sekadau yang terletak di Desa Nanga Koman, Kecamatan Nanga Taman, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, Senin (12/8/2024).
Pembangunan pondasi jembatan sepanjang 200 meter ini menelan biaya sebesar Rp. 972.376.000,- yang bersumber dari APBD Kabupaten Sekadau tahun 2024. Kontraktor pelaksana adalah CV. Taman Barito Perkasa dengan tenggang waktu pelaksanaan 127 hari kalender.
Dalam sambutannya, Bupati Aron S.H mengatakan bahwa pembangunan jembatan penghubung beberapa desa di Kecamatan Nanga Taman ini sudah direncanakan sejak tahun 2023 yang lalu dan baru dimulai pembangunannya pada tahap awal di tahun 2024 ini.
 |
| Foto: Foto bersama usai peletakan batu pertama pembangunan jembatan nanga koman |
"Ini adalah bagian dari program saya dan Pak Wakil saat kampanye beberapa tahun yang lalu. Pembangunan jembatan ini sudah seharusnya dilaksanakan mengingat masyarakat kita yang ada di seberangnya selama ini terkendala dalam melakukan aktivitas, baik itu membawa dan menjual hasil kebunnya karena mayoritas masyarakat kita di sana adalah petani kebun sawit dan karet," ungkap Aron.
"Semenjak tiga tahun terakhir ini telah banyak hal yang telah kami lakukan, dan itu juga berkat dukungan Bapak Ibu dan teman-teman di DPRD serta SKPD Kabupaten Sekadau," tambahnya.
Di kesempatan yang sama, Camat Nanga Taman, Loreng Kusono menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sekadau yang telah merealisasikan pembangunan Jembatan Sungai Sekadau yang terletak di Desa Nanga Koman ini. "Jembatan ini sudah menjadi impian sejak lama, terutama bagi masyarakat di beberapa desa di seberang sana untuk beraktivitas baik dengan kendaraan roda dua maupun roda empat," katanya.
Camat juga berharap agar pembangunan jembatan ini bisa menjadi cendera mata bagi masyarakat di Desa Koman dan desa sekitarnya karena dirinya akan memasuki masa purna tugas atau pensiun awal tahun depan.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Desa Koman, Linus Raw yang berharap pembangunan pondasi jembatan ini tetap berlanjut ke tahap selanjutnya sehingga secepatnya dapat dipakai masyarakat untuk beraktivitas.
"Karena selama ini kendala yang dihadapi masyarakat di beberapa desa di sini adalah tidak adanya jembatan penghubung yang layak untuk mengangkut hasil panen kebun dan juga aktivitas lainnya," pungkasnya.
Hadir pada acara launching ini, Kepala Dinas PUPR, Kapolsek, Danramil, serta seluruh kepala desa di Kecamatan Nanga Taman.