Bupati dengan calon siswa-siswi STTD Bekasi. (BorneoTribun/Muzahidin) |
Borneo Tribun, Sukadana - Pemerintah Kabupaten Kayong Utara kembali menyekolahkan dua anak untuk menjadi taruna dan taruni di Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Bekasi Jawa Barat. Keduanya adalah Nanda Wildan Saputra dan Dea Melani.
Bupati Kayong Utara Citra Duani mengatakan Nanda dan Dea merupakan warga Kayong Utara yang menerima program pendidikan gratis jalur kerjasama Pemda dengan STTD setelah dinyatakan lulus tes seleksi secara nasional.
Kata Bupati, Pemkab Kayong Utara sudah menyekolahkan 15 orang anak-anak di perguruan tinggi binaan Kementrian Perhubungan tersebut sejak ada kerjasama atau MoU tahun 2018 lalu.
"Ini angkatan ke empat berasal dari Kayong Utara program beasiswa yang digulirkan Pemkab Kayong Utara sejak tahun 2018 sudah melakukan kontak kerjasama atau MoU dengan Perguruan Tinggi Transportasi Darat yang ada di Bekasi," ujar bupati Citra Duani, di Sukadana Selasa pekan lalu.
Bupati menambahkan, Pemda terus mendorong anak-anak Kayong Utara untuk ikut dalam program pendidikan tinggi dengan cara beasiswa.
"Sekolah ikatan dinas ini bermanfaat bagi daerah dan siswa sendiri," imbuhnya.
Ia lantas berharap agar siswa-siswi yang lolos agar dapat melaksanakan pendidikan dengan sebaik-baiknya, kepada kedua orang tua siswa dan siswi tersebut bupati memberikan ucapan selamat.
"Kepada calon Taruna agar melaksanakan studi dengan sebaik-baiknya dan tetap semangat," kata Bupati.
Saat diterima di rumah jabatan Bupati itu, salah satu siswa berterima kasih kepada pemerintah daerah yang telah memberikan program beasiswa ini sehingga berkesempatan menjadi calon taruna - taruni di STTD pada tahun 2022.
"Harapan saya bisa kuliah dengan semangat dan kembali akan mengabdi membangun SDM di Kabupaten Kayong Utara," ujar Dea.
Penulis berita Kayong Utara Kirim Dua Anak ke STTD Bekasi, Muzahidin